Liputan Pabbajja Samaneri, latihan Anagarika dan Silacarini yang ke-63

Pabbajja Samaneri, latihan Anagarika dan Silacarini yang ke-63 dilaksanakan pada tanggal 26 Juni sampai dengan 10 Juli 2016. Latihan kali ini dilaksanakan selama 14 hari, yang diikuti oleh 58 orang peserta, terdiri dari 10 peserta Samaneri, 28 peserta Anagarika dan 20 peserta Silacarini. Usia dari para peserta sangat bervariasi mulai dari anak-anak, remaja hingga lanjut usia, dari usia 8 tahun hingga 61 tahun. Seperti dalam latihan sebelumnya, kali ini pun seluruh peserta di wajibkan untuk menjalankan Sila. Untuk silacarini dan anagarika diwajibkan menjalankan athasila (8 sila), dan untuk samaneri diwajibkan menjalankan dasasila (10 Sila). Dengan demikian  para peserta hanya makan 2 kali sehari, yaitu di pagi hari dan siang hari saja.

Setiap harinya peserta harus bangun pada pukul 4.30, dan kegiatan dimulai dari pukul 5.00 hingga pukul 7.00 yaitu bermeditasi dan membaca Paritta. Pada setiap harinya semua peserta melakukan praktik meditasi selama 3 jam. Di pagi hari meditasi duduk selama 1 jam,  di siang hari meditasi jalan selama 1 jam, dan  di malam hari kembali melakukan meditasi duduk selama 1 jam. Dalam program ini semua peserta mendapat pembelajaran mengenai Ajaran Sang Buddha, khususnya dalam menjalani kehidupan sebagai seorang samana, serta pembelajaran mengenai tata krama dan sopan santun. Untuk meningkatkan pengetahuan serta membuat para peserta menjadi lebih termotivasi dalam belajar Dhamma, panitia mengadakan lomba cerdas cermat dan lomba bercerita dengan tema yang mengandung nilai-nilai moral.

Selain belajar Dhamma, para peserta juga berlatih untuk melakukan kebajikan yaitu merawat vihara dan melakukan kegiatan bakti sosial (baksos). Dalam melakukan kegiatan merawat Vihara, para peserta bekerja sama untuk sama-sama membersihkan seluruh area Vihara yang dipergunakan untuk latihan. Dalam kegiatan baksos para peserta diajak mengembangkan kedermawanan dengan membagikan sembako kepada penduduk di sekitar Wisma Kusalayani pada tanggal 28 Juni 2016. Mereka nampak sangat gembira dan bersemangat dalam melakukan jasa kebajikan ini.

Semoga dengan pelajaran dan pelatihan yang didapat ini para peserta mendapat manfaat untuk dapat menjalani kehidupan selanjutnya sesuai dengan Dhamma. Dengan demikian mereka akan dapat merasakan kebahagiaan dan dapat berperilaku lebih baik, sehingga dapat menggugah orang-orang di sekitarnya untuk mendalami Dhamma.

FacebookTwitterGoogle+Share

One Response to “Liputan Pabbajja Samaneri, latihan Anagarika dan Silacarini yang ke-63

  • Namo Buddhaya,
    Mohon info, apakah ada pabajja samaneri dan silacarini untuk libur lebaran 2017 ini ? Mohon informasinya dan apakah oendaftaran masih dibuka ? Terima kasih

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *